Seluruh pembina Serikat Kepausan Anak Remaja Misioner Indonesia (SEKAMI) Paroki Bunda Teresa Dari Calcutta Griya Paniki Indah (BTDC GPI), mendapat pembinaan dari Karya Kepausan Indonesia (KKI) Keuskupan Manado, Sabtu 5 April di aula pastoran.
Sosialisasi dan peminaan dipimpin langsung Dirdios Karya Kepausan Indonesia Keuskupan Manado, Pastor Marson Reynold Pungis PR dan tim yang terdiri dari kakak Kenny Pangemanan, Kakak Esra Wagiu dan Kakak Rosari Talokon.
Pastor Rekan Paroki BTDC GPI Pst. Yan Silvianus Koraag Pr., mengharapkan pembekalan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para pembina dan pendamping SEKAMI di Paroki Bunda Teresa Dari Calcutta Griya Paniki Indah. Begitu juga Koordinator Bidang II Organisasi Harold Pratasi mengatakan anak-anak SEKAMI merupakan regenasi dari pengurus DPP dan umat yang ada saat ini. Dirinya berharap pembinaan terhadap SEKAMI menjadi kunci yang penting.
Pastor Marson Pungis mengungkapkan seorang animator katolik harus dituntun oleh Roh Kudus.
“Tugas kita membawa anak-anak kepada Tuhan atau sebaliknya membawa Tuhan kepada anak-anak. Kalau kita sendiri belum tahu jalannya, mo bawa ke mana tu anak-anak. Akan sangat aneh kalau pembina SEKAMI salah paham, justru membawa anak-anak sesuai keinginan pembina,” tutur Pastor Marson, seraya mengingatkan tugas pembina SEKAMI adalah pelayanan.
Lanjutnya, Roh Kudus adalah animator, inspiratif utama memberi semangat kepada kita untuk menunaikan tugas pendampingan untuk mewartakan injil. “Makanya setiap kegiatan kita mengundang Tuhan. Pembina SEKAMI adalah animator, animatris dan Tuhan Yesus adalah pokok pewartaaan,” sebut Pastor.
Menurutnya pembina SEKAMI harus mengenal domba-dombanya.
“Seorang animator, animatris seharusnya mengenal domba-dombanya. Jadi tugas kita pertama harus mengenal anak-anak kita, latar belakangnya. Kalau tidak mengenal anak-anak kita, kita akan mengalami kesulitan,” ungkap Pastor Marson.(Roy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar