Sabtu, 19 April 2025

Vigili Paskah, Umat Paroki BTDC GPI Diajak Perbaharui Janji Baptis

 



Umat Katolik Paroki Bunda Teresa dari Calcutta Griya Paniki Indah (BTDC GPI) merayakan Misa Vigili Paskah, kebangkitan Yesus Kristus sebagai puncak iman, Sabtu (19/04/2025) dengan cuaca diguyur hujan. Dalam misa ini umat diajak memperbaharui janji baptis.

Misa pertama dimulai dengan upacara cahaya, pemberkatan api dan lilin Paskah, yang kemudian diarak masuk ke dalam gereja. Meski hujan turun, umat tetap antusias mengikuti prosesi cahaya dari luar gedung gereja, menandakan semangat dan iman yang tak tergoyahkan.

Setelah liturgi sabda, misa dilanjutkan dengan liturgi baptis, termasuk pemberkatan air baptis dan air suci, pembaruan janji baptis, serta pemercikan air suci oleh imam kepada umat. Seluruh rangkaian ditutup dengan liturgi ekaristi, yang menjadi puncak perayaan malam suci ini.

Dalam homilinya, Pastor Yan Silvianus Koraag Pr. menegaskan bahwa Paskah adalah puncak iman Katolik: "Yesus rela wafat di kayu salib agar hidup kita memiliki nilai. Sekalipun kita jatuh dan gagal, jika kita bertobat dan beriman, maka surga disediakan bagi kita," ungkapnya. Ia juga menekankan bahwa dalam baptisan, manusia lama kita disalibkan bersama Kristus agar bangkit menjadi pribadi baru yang hidup bagi Allah.

Sementara itu, pada misa kedua, Pastor Fransiscus Antonio Runtu Pr. mengajak umat untuk memahami bahwa iman Katolik bukanlah soal kematian, tetapi kebangkitan. “Salib bukan simbol kematian, melainkan simbol keselamatan. Kita diajak untuk percaya kepada Allah Bapa yang setia, belajar mengampuni, dan menerima ketidaksetiaan orang lain,” tuturnya.

Lanjutnya dengan liturgi yang lengkap dan penuh simbol, Misa Vigili Paskah di Paroki BTDC GPI menjadi perayaan penuh harapan yang menandai kemenangan Kristus atas maut dan awal kehidupan baru bagi umat beriman.(Roy)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar