28
Oktober
Hari ini, kita merayakan Santo Simon dan Yudas, dua rasul yang juga saudara seiman. Mereka disebut bersama karena namanya sering disebut bersama dalam Injil-injil Sinoptik dan mengalami nasib yang sama sebagai martir di Persia (sekarang Iran).
Simon, saudara
sepupu Yesus, juga dikenal sebagai 'Si Zelot' karena fanatik dalam mematuhi
Hukum Taurat Yahudi. Dia mungkin merupakan pengikut aliran Zelot yang berperang
melawan penjajah Romawi. Meskipun tidak banyak yang diketahui tentang karyanya
sebagai rasul, tradisi menyebutkan bahwa ia mewartakan Injil di Mesir dan
akhirnya menjadi uskup di Edessa, Irak, sebelum mati dengan damai.
Yudas,
saudara Yakobus Muda, adalah pemberani yang juga dipanggil oleh Yesus. Ia
dikenal melalui Surat Yudas, yang memberi semangat kepada umat Kristen pada
masa krisis akhlak. Namun, penulis surat ini masih menjadi perdebatan di antara
ahli modern. Namun demikian, tradisi menyebut bahwa Yudas mewartakan Injil dan
akhirnya mati sebagai martir bersama Simon di Persia.
Santo Simon dan Yudas menjadi inspirasi bagi kita dalam ketabahan dan
kesetiaan kepada iman, serta dalam menjalankan tugas yang sulit. Hari ini, kita
merayakan warisan mereka dalam melayani Kristus dan memberikan kesaksian iman
di tengah tantangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar